AfsadHikmah: 2012

Ketika ada sebuah peristiwa yang kurang menyenangkan ataupun menyedihkan menimpa seseorang, ucapan penghibur yang cukup mendinginkan hati, menyejukkan jiwa serta menyambung keputusasaan yaitu "SEMUA ADA HIKMAHNYA". Sebetulnya apa siech definisi "hikmah"? seberapa penting "hikmah" bagi manusia? Bagaimana caranya agar kita bisa digolongkan menjadi manusia-manusia "ahli hikmah"?!

InsyaAllah disini kita akan belajar bersama mengenai "hikmah" dari Petuah-Petuah "ahli hikmah" di Zamannya.

Pernah suatu hari Fathul Mushil ra bertanya kepada para sahabatnya : "Bukankah apabila ada orang dalam keadaan sakit , kemudian dicegah (dilarang) untuk makan, minum dan mengkonsumsi obat dia akan mati????!! Para sahabat menjawab : "Iya, benar wahai guru". Kemudian Fathul Mushil berkata : "Begitupula dengan Hati, apabila hati dicegah dari mendapatkan "hikmah" dan "ilmu" selama 3 hari maka hati akan menjadi mati", dan sungguh benar bahwa ilmu dan hikmah adalah nutrisi bagi hati, dan dengan keduanya hati menjadi "hidup" sebagaimana makanan adalah nutrisi bagi tubuh manusia. sehingga apabila hati (kosong) / tidak mendapat asupan ilmu maka hati tersebut akan sakit dan jika dibiarkan terus menerus akan mengakibatkan kematian (hati) bagi pemiliknya"

Nabi SAW pernah bersabda : "sesungguhnya "hikmah" menambah kemuliaan bagi orang-orang yang mulia, dan mengangkat derajat seorang budak hingga menyamai derajatnya para Raja"

Berkata Setengah Hukama' " Barang siapa yang menjadikan hikmah sebagai Pegangan (kendali hidup), maka manusia akan menjadikannya sebagai pimpinan"

Al imam Ghazali didalam Ihya' Ulumuddin kitab ilmu bab "fii Syawahidil 'Aqliyyati" berkata : maka sungguh telah salah jalan (salah alamat), orang yang ingin mengetahui keadaan" si Zaid itu adalah orang ahli hikmah atau bukan" akan tetapi orang tersebut tidak faham makna dan hakekat dari kata "HIKMAH" itu sendiri. oleh karena itu yang pertama harus kita ketahui adalah definisi dari "hikmah".
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (edisi keempat ; hal 498), kata "hikmah memiliki 3 makna :

Kebijaksanaan (dr Allah swt)
Sakti; Kesaktian
Arti atau makna yang dalam; makna yang terkandung dibalik suatu peristiwa; manfaat.

Dalam kitab ta'rifat karya imam Jurjani, hikmah memiliki beberapa makna, antara lain adalah :
1. ilmu yang disertai dengan amal.
2. segala ucapan yang sesuai dengan kebenaran
sedangkan HUKAMA' ( orang ahli hikmah) adalah mereka yang ucapan dan perbuatannya sesuai dengan Sunnah.
Dalam Kitab Luqmanul Hakim wa Hikamuhu, Menurut Al-'Allamah AL-Alusi dalam tafsirnya, pendapat para ulama' mengenai kata "Al-Hikmah" ada sampai 29 Tafsiran, diantaranya, :

Hikmah adalah Melakukan sesuatu dengan cermat sesuai dengan ilmu dan aturan kerja
Hikmah adalah akal yang sehat, kefahaman yang benar dan fikiran yang cerdas
Hikmah adalah Pengetahuan tentang segala yang ada dan melakukan segala yang baik
Hikmah adalah kata-kata yang jitu ketika memberi nasihat kepada orang lain, yang oleh orang itu kemudian dinasihatkan pula kepada orang lain, dan begitu seterusnya hingga menjadi pedoman bagi orang banyak.
Hikmah adalah kata-kata yang dapat memadamkan api cinta kepada dunia dari dalam hati
Hikmah adalah pengetahuan tentang hakekat dari segala sesuatu sesuai dengan kemampuan akal manusia
Hikmah adalah kata-kata indah dan mengena (baligh), yang memuat anjuran tentang sifat-sifat luhur, ilmu yang tinggi dan perbuatan yang mulia;
Hikmah adalah ilmu pengetahuan yang mempertinggi kesempurnaan;
Hikmah adalah jalan lurus, yang bila ditempuh oleh seseorang maka ia akan mendapat kebahagiaan dan petunjuk yang menerangi keyakinannya, akhlaq, perkataan, perbuatan maupun tingkahlakunya terhadap Khaliq dan sesama Makhluk Nya.

AfsadHikmah

Halaman

Senin, 19 Maret 2012

Colour Batik Cap

Kamis, 02 Februari 2012

TERJEMAH TANBIHUL MUGHTARRIN

Rabu, 01 Februari 2012

H I K M AH

Menguak Rahasia Ilmu Para Wali

WASIAT IMAM SYADZILI